Anda yang aktif di Twitter pasti sudah tak asing dengan Twitpic, namun bagi yang belum tahu siapa itu Twitpic dan apa layanan yang diberikannya, ini merupakan sebuah situs web yang memungkinkan pengguna dengan mudah mengirimkan gambar ke layanan mikroblog dan media sosial Twitter. Situs yang memiliki slogan "Share photos and videos on Twitter" ini beralamatkan di twitpic.com.
Baru-baru ini, Twitpic terlibat persengketaan dengan Twitter terkait masalah kemiripan nama. Pihak Twitter menghubungi Noah Everett selaku pendiri dan pemilik Twitpic dan memintanya untuk menghentikan proses permohonan merek dagang TwitPic atau TwitPic akan kehilangan akses ke API Twitter.
Menanggapi hal tersebut, pendiri Twitpic Noah Everett lebih memilih untuk menutup layanan Twitpic untuk berbagi foto ke Twitter daripada harus melawan Twitter.
"Beberapa minggu lalu Twitter menghubungi bagian hukum kami meminta agar kami melepaskan merek dagang aplikasi kami atau akan berisiko kehilangan akses terhadap API mereka. Ini mengejutkan kami karena Twitpic sudah ada sejak awal 2008, dan merek aplikasi kami sudah terdaftar di USPTO (Lembaga Urusan Paten dan Merek Dagang Amerika Serikat) sejak 2009," pengakuan Twitpic pada Kamis (4/9/2014).
Pihak Twitter sendiri menyesali akan keputusan Twitpic untuk mengakhiri layanannya tersebut."Kami mendorong pengembang untuk berkarya di layanan Twitter, seperti yang dilakukan Twitpic selama bertahun-tahun, dan kami sudah menjelaskan bahwa mereka bisa beroperasi menggunakan nama Twitpic. Tentu saja, kami juga harus melindungi merek dagang kami, dan hal itu termasuk merek dagang yang terkait dengan merek kami," demikian pengakuan dari pihak Twitter.
Beberapa pengguna Twitpic ada yang merasa bingung dengan berita ini karena ternyata mereka menganggap bahwa Twitpic adalah anak perusahaan Twitter. Namun, sebenarnya Twitpic hanyalah pihak ketiga yang tidak berhubungan secara langsung dengan Twitter.
Memang sebuah dilema bagi Twitpic, di satu sisi Twitter membolehkan Twitpic terus menyebut dirinya Twitpic. Akan tetapi apabila mencoba mendaftarkan hak merek maka Twitter akan melihatnya sebagai pelanggaran merek. Masalahnya adalah, seperti halnya perusahaan pada umumnya, Twitpic tidak akan suka untuk melanjutkan operasionalnya menggunakan sebuah nama yang tidak memiliki perlindungan merek dagang atasnya.
Bagi anda pengguna layanan Twitpic, tak perlu khawatir karena dalam beberapa hari mendatang mereka menyatakan akan merilis fitur yang memungkinkan pengguna untuk mengekspor foto mereka ke layanan lain.
Setelah mengumumkan penutupan Twitpic, Noah Everett juga mengucapkan terima kasihnya kepada seluruh pengguna Twitpic, "Thank you everyone who used @Twitpic & allowing me the honor of helping share your experiences. I will miss & cherish our days of Twitpic!," tulisnya dalam sebuah akun Twitter @noaheverett.