Ilustrasi 3D |
Teknologi yang dipergunakan pada tablet 3D ini mempergunakan dua buah kamera yang terpisah. Kamera tersebut akan menangkap gambar dari objek yang sama namun dari sudut pandang atau angle yang berbeda. Setelah itu gambar yang masuk kedalam sensor gambar didalam kamera diolah lagi dengan mempergunakan sofware pencitraan canggih yang mampu menggabungkan kedua gambar menjadi gambar 3D.
Walaupun saat ini Google telah mengatakan bahwa teknologi tablet 3D mereka akan diperkenalkan pada konferensi developer pada bulan Juni mendatang, namun Google tetap bungkam tentang asal-usul teknologi yang tergolong sangat baru pada smartphone ini. Sebetulnya proyek 3D Google ini telah lama dilakukan karena sejak beberapa tahun yang lalu Google telah memulai proyek ini dengan memberikan sekitar 200 buah prototipe ponsel ini agar diujicoba oleh para developer independent.
Proyek awal dari Tablet 3D ini dulunya diberi nama Project Tango namun setelah itu berubah menjadi seperti sekarang. Untuk menguji tingkat keberhasilan gadget 3D ini maka Google akan meminta bantuan sejumlah developer dan engineer untuk menyempurnakan gadget 3D tersebut sebelum Google memutuskan untuk melempar produk ini ke pasaran.